Buku Kemisterian Cinta

ISBN: 978-602-225-203-0

Terbit: Desember 2011

Tebal: 115 halaman

Harga: Rp. 29.900,00

Deskripsi:

Ternyata cinta merupakan sebuah kemayaan, namun sangat mudah dirasakan. Sesuatu yang indah, namun tak sedikit orang dapat menangis karenanya. Cinta adalah sebuah anugerah dari Sang Khalik, dan kita mesti mensyukurinya.

Pemesanan:

Hubungi :Zulfian Yusmana

HP.081911108713

email. izoelsyifa@gmail.com

BRI Cabang Rangkasbitung

No.Rek. 0080-033187-50-4

Liat

"Mimpi Indah Untuk Malam Ini"

Sebatas mimpi kumemilikimu 
dan aku terbang semakin dalam 
dalam mimpi indah malam ini 
bersama sosok cantik wajahmu 


Semilir angin malam pun tersenyum 
melihatku menari dalam khayalan 
meneriaki tentang kebodohanku 
tentang kegaiban kasih tak pasti 


Aku semakin menikmati kekosongan 
yang ditemani sosok khayalmu 
dari sosok perempuan berkerudung ungu 
sampai sosok cinta yang tak pasti 


Entahlah, malam ini aku ingin menikmati 
mimpi yang indah bersamamu 
dan kubuka tirai yang menutupimu 
dan kupeluk dengan semua asaku.... 

Sejatinya Cinta

Aku...Malam...Bintang...dan Hujan

Kali ini hujan begitu  setia

menemani setiap hari-hariku

hingga dingin semakin terasa

menusuk pada dinding tulangku

Andai  malam ini tak berhujan

mungkin indah itu kudapatkan

hingga sang bintangku tak malu

tuk menari-nari di langit sana....

Sebenarnya bintang ini ingin tersenyum

pada sang malam yang menantinya

tapi sayang, sang hujan menutupnya

Berharap hujan kali ini reda

hingga sang bintang bahagia

karna malam menjadi cerah

dan merasakan indahnya cinta

Jika bintang adalah milik sang malam

aku berharap hujan tak datang

untuk menutupi indahnya senyuman

dari sosok sang bintang cantikku.. 

"Mengerti....Cinta"

Aku bahagia kau adalah bagian dari hidupku
bagian dari langkah perjalanan cintaku. 


Karena kehadiranmu tlah membuka mata hatiku 
untuk bangun dari tidur lelapku 
dengan mimpi buruk yang pernah aku terima.


Kau hadir bersama sejatinya cinta
yang temani jiwa yang pernah rapuh


Bersamamu aku merasa damai
bersamamu aku seperti seorang raja


Kau sungguh mengerti tentang inginku
kau paham tentang yang aku asakan.

"Bukan...Seorang Pengecut"

Gerak langkah ini mungkin misteri bagimu
karena cinta ini hanya dalam hati saja
dan tak sanggup kuungkapkan dengan kata
karna terlalu indah jika kukatakan


Terlalu besar cinta ini pada sosokmu
hingga aku tak kuasa tuk mengatakannya
dan sampai saat ini kusimpan 
pada tempat terdalam di kamar hatiku


Mungkin bukan saatnya...
tuk proklamirkan cinta padamu
tuk goreskan pada prasasti hatimu
karna sebuah ragu kecil dariku


Maaf... cinta ini bukan sesaat bagiku
karena cinta tak mau disakiti 
karna kesetiaan tak mau dilukai
karna keindahan  tak mau dibohongi


Mungkin bagimu aku seorang pengecut
yang kecil di mata sebuah resiko
yang lemah renta jiwa dan hatinya
Biarlah...... kau menilaiku....

Puisi Video

"Hujan Sore Ini...."

Deras dingin hujan sore ini 
mendekapku dalam kesendirian 
dengan kesuntukan titik ekstrim 
yang kau buat aku menjadi rindu... 


Ingin kulalui deras ini bijak 
mengerti tentang keinginanku 
tentang nyata dan ketampakan 
bukan semu yang kurasakan.... 


Hujan sore ini tlah mengguyurku 
dalam larut kesepian menganga 
menyudutkanku dengan egonya 
entah karna tak ada lagi hangat??? 


Hujan sore ini tlah membuka lukaku 
yang kemarin tlah sembuh olehnya 
..... Kini aku tak berarti.... 
Karna hujan sore ini......

Foto Puisi 1

Aku Menggilaimu Saat Ini

Kesungguhanku...

Jika misteri itu di matamu 
dan disudut hati itu tak ada aku 
mungkin takkan kupaksakan 
sosokmu tuk mencintai aku 

Aku ingin menyanyikan cinta 
kepada sosok yang tulus padaku 
bukan karna iba dengan kesendirianku 
bukan juga keterpaksaan yang lain 

Jika setiap sudut ini penuh cinta 
kukan coba membangun ketulusan lagi 
dengan serpihan kesucian ini 
dan kupersembahkan pada sosok sesungguhnya.....

Melodi Cinta

Andaikan smua harap ini tergapaikan
dan mengisi kamar kosong jendela hatiku 
sehingga kehangatan jiwa ini terasakan 
dengan melodi-melodi indah 
yang kau mainkan diatas dawai cinta yang kau petik.......


Alunan indah tentang melodi cinta
yang kau dendangkan lewat petikan
dari dawai gitar yang kau lantunkan


Kini aku tak sanggup sendiri
tanpa alunan cintamu 
yang hadir di setiap malamku
di setiap bangunku...... 

"Satria Cinta..."

Langkahku kini mulai tegas

seperti pijakan sang satria

tuk menggapai cinta sang putri

yang t'lah mendiami hatiku

Dari dirimu kutemukan cinta

dari jiwamu kutemukan surga

seperti dingin yang temani malam

seperti hangat yang temani siang

Bila memang kau tercipta `tukku

aku tak ingin hanya cinta sesaat

tak ingin seperti cinta kemarin

yang mati terhapuskan waktu

Saat dingin ini menyelimutiku

aku inginkan kau yang tepiskan

jika aku air mata ini menetes

aku inginkan kau yang menyeka

Satria ini tlah temukan cinta

dari sosok jiwa sang putri 

yang lama kukhayalkan

dari setiap mimpi dan lamunku

"Sang Kecewa"

Batas cinta tak tergapaikan 
oleh sebuah tulisan kerinduan 
dalam lembar cerita semu 
dan terhapuskan oleh kecewa 

Hanya harap tak tergapaikan 
tentang cinta yang terkubur 
dari benih-benih kesetiaan 
yang pernah tertanam dihati 

Sebuah kecewa dalam jiwa 
yang terus mengiris teriris 
tajamnya lidah yang manis 
hingga aku terus meringis 

Aku tak pernah menyesal....

Tak pernah kusesali keadaanku seperti ini

seperti hari-hari kemarin yang tersenyum

dan kali ini redup tertiup ketidaktulusan

terselimuti kedinginan yang menganga....

Jika kali ini sendiri, bukan karena inginku

tapi keajeganku kepada tugas kelakianku

untuk mendapatkan kesucian jalanku

itulah keputusan cinta yang kuteriakan

Bukan karena cinta yang terhapuskan

bukan karena kebencian yang terisikan

tapi karena kecintaanku kepada aturan

dan kepatuhanku kepada keadaan....

Aku tak pernah menyesal.....

" Kemaksimalanku..... "

Mesti aku tak harus memilikimu
karena sebuah kekalutan pada otakku
tentang keindahan yang terpancar 
dari setiap jengkal tubuh cantikmu


Semuanya tlah kucurahkan
kepada sosokmu yang terindah
dengan kemaksimalan yang kupunya
hingga cinta ini tak mungkin tergantikan


Dapatkah kau mengerti tentangku
tentang keinginanku kepada dirimu
tentang cinta dan harapanku
yang tersimpan dalam relung hatiku


Semoga bukan karena keegoanku
kau berada dalam pelukan hatiku
semoga bukan karena keterpaksaan
kau mencintai jiwa ini........

"Petang Ini..."

Petang ini terasa hangat dan cerah
hingga jemariku mulai menari lagi
dalam setiap tekan tombol "keyboard"
yang membawaku dalam khayalan...


Aku mulai mencoba tuliskan
huruf demi huruf kueja-kan
untuk menyebutkan namamu
bahwa diri ini merindukan "sosokmu"


Entah mungkin terlalu "lebay"
atau mungkin terlalu "cengeng"??
gores pena yang pernah kutuliskan
dalam lembar jiwa yang tak berujung


Sayang, petang ini terlalu manja untukku
terlalu cantik tuk menemani hari-hariku
karna sesungguhnya bukan itu pintaku
tapi "sosok"mu yang selalu kutunggu...

Lentera Cinta

Nyala itu tlah bersinar lagi
setelah lama redup termatikan
oleh tiupan angin kemunafikan
tersiram oleh air kebusukan


Lentera ini tlah terang lagi
terisi oleh minyak kelembutan
yang bersumbukan kesetiaan
oleh sosok indah menghangatkan


Kini, senyum itu terlihat lagi
dari balik hati yang terkikis
dari relung jiwa yang tergores
dari bongkan rasa yang terbelah


Lentera cinta itu tlah hadir
dalam isi hati yang terpatri
dalam ungkapan jiwa yang terjaga
dalam larutan rasa yang ber-asa


Andai malam ini menjadi indah
mungkin kehangatan tlah menghampiriku
andai gelap ini menjadi terang
mungkin karna lentera cinta yang menyala...


(dari balik kamar ku Khayalkan sosokmu)

Malam Mengintipku

Bintang itu mulai mengintipku
dibalik cerah langit malam-Nya
seakan mereka tersenyum manis
menantangku tuk sebuah kepastian

Dan akankah seperti kemarin..??
Menutup semua asa-asa jiwa
yang tersamarkan keegoanku
yang terhapuskan oleh keajegan-Nya


Sebenarnya, aku malu pada malamku
yang slalu menertawakan kesendirian
dan mencibirku dalam kekosongan
entahlah, mungkin ini jalanku.....


Agustus'11

Kutemukan Cinta Lagi

Entah mungkin,,, malam ini aku bermandikan bunga2 cinta dari kalian??
hngga hatiku merasa hangat 
dengan untaian kata2 cinta 
yang kalian kumandangkan
 dari sebuah ketulusan

Malam ini.... kurasakan indah.
aku tersenyum karena cinta kalian
aku bisa tersenyum karena belaian cinta kalian
terimakasih Tuhan kau telah ciptakan cinta 
pada relung hati ini..

hingga saat ini aku bisa bertahan karena sebuah cinta
Bund... malam ini Insfirasiku muncul lagi..
terimakasih Tuhan
terimakasih shobat

hati ini mulai bermandikan wanginya cinta
tak seperti malam kemarin,
aku hanya bisa diam karena kekosongan malam tanpa cinta..

(Teruntuk Penghuni KPC yang setia temani kekosonganku)

"Malam tentang kesuntukan"

Selamat malam shobat, terlintas malam ini terkagetkan dengan ketulusan yang hampa. Entah memang rasa sesal ini yang berlebihan telah menyelimutiku...???

Dan, kali ini kefanaan membuat sekitarku menjadi sempit terjejali harapan yang tak pasti. 

Malam ini mungkin menunjukku untuk temani dinginnya sampai pagi datang. Atau mungkin hanya karena dia kesepian, hingga memanggilku tuk temaninya.

Tak terlihat lagi kesempatan untuk senyum kepada siang yang menunggu. Dan, pernahkah kau rasakan kepenatanku saat ini...???

Jika memang kepahaman ini tak sejalan dengan keinginan-Nya, mungkin karna aku hanyalah manusia biasa. Dan, jika khayalku terlalu tinggi kepadamu, mungkin karna kau adalah terindah bagiku...

Malam, akan kah kau tau tentangku saat ini...??
Pagi, akankah kau mengerti tentang keinginanku saat ini..?
Siang, jika kau sambut malam dan pagiku ada padamu, mungkin hariku kan secerah harapanku.

(coretan dibalik dinding kesunyian)

"Harapan pada sosok khayalku"

Ketika aku harus merasakan lelah 
dan lelah ini karna langkah panjangku 
aku hanya mengharapkan sosokmu 
tuk menopang kegontaian tubuhku 

Sesaat hati ini memikirkanmu 
terlintas kepahamanku tentangmu 
yang terajut cantik dalam dinding hatiku 
dan belaian cinta indahmu hangati hatiku 

Satu sosok indah itu adalah kamu 
yang mengisi relung kosong dihatiku 
satu sosok cantik itu adalah kamu 
yang mengisi aliran merah didarahku.... 

Sayang, aku tak ingin menari hanya dengan abstrakmu 
aku tak ingin hanya bercinta dalam khayanku 
tapi aku ingin nyata bersamamu 
bersama sebuah cinta yang pasti.... 

(July'11)
sumber gambar :http://3.bp.blogspot.com/

"Tentang sosok khayalku"

Lelah memang menunggu
sosokmu hadir dalam jiwaku
dengan sebenar-benarnya
seperti harapku pada stiap do'a

Berlama-lama aku menanti
memimpikan sosok indahmu
temani aku dalam kesunyian
hangatkan malam dan pagiku

Hanya kau yang tau tentangku
tentang pelipur lara hati ini
tentang penepis kesepianku
tentang harap dan asa jiwaku

Kutau memang tak ada sempurna
dalam isi kefanaan alam ini
tapi, sempurna itu kudapatkan dari mu
dari sosok dan hati mu

(sosok khayal terrekam dalam hatiku)

Melati Tak Indah Lagi

Melati yang tak indah lagi, karna sebuah patahan dari kesombongan karena kecantikannya. Duri yang terlalu banyak kau tebar dalam setiap tangkaimu, membuatmu terbelenggu dengan keegoaan sendiri.
Entah, cerita indahmu kini hanya menjadi sebuah kenangan yang luput dari surga yang kau idam-idamkan. Tulisan cantik yang pernah mengukir dinding-dinding hatimu, kini tlah terhapuskan oleh lidah dan tatap matamu.
Sebuah kelaknatan yang tesimpan dari yang terdalam hatimu, kini termunculkan dengan sebuah keunggulan Sang Pencipta.
Melati yang tak indah lagi... Sebuah celoteh dari kumbang yang tak tau diri...

"the lake of water" 

"Jalan Terindah"

Ketika wujud cinta terlihat 
dari sosokmu yang cantik
temani setiap harap dan asaku
dan kupilih kau sebagai jalanku...

Walau memang terberat untukku
inginku adalah mempersembahkan terindah untukmu...
sebagai pendamping jiwa dan ragaku.....

Jalan terindah....
Inginku berikan kepadamu 
sebagai pelita hidupmu....
Dan akulah laki-laki yang membawamu kedalam surga abadi...

Insya Allah....

Tentang Cinta

Menyangi sesuatu yang indah, jika memang tulus... Yang tersakit adalah ketika kita menahan rasa sayang kita. Jangan merasa terbebani jika kau menyangiku, aku ingin kau tersenyum dengan cintaku, aku ingin kau bahagia jika mengenalku.
Cinta adalah sesuatu yang suci, cinta tak harus memiliki. Jika kau bahagia aku juga bahagia, jika kau sedih aku juga bersedih. 
Aku kagum kepada sosokmu. Seperti aku mengagumi mentari yang tak lelah menghangatkanku....
Biarlah cinta ini terlarut dalam setiap detak jantungku, hingga aku tak merasa berat membawa cintaku.....
Tersenyumlah bersama cintaku walau tak bisa dimiliki..

"Tentang Kesombonganku"

Jika pagi ini cerah.......
mungkin karna sudah bosan mendung, 
jika aku tersenyum.....
mungkin sudah bosan juga ku menangis. 


Dan jika kemarin aku menggilaimu
karna aku mencintaimu.
Entahlah......
mungkin kesombonganku yang membuatku bertahan.

Aku bangga kepada sosok ini 
yang dengan sombong aku berdiri tegak, 
dengan kepahamanku aku mencintaimu...... 

Sudahlah, hari ini aku sedang sombong... 
Keakuanku sedang mendominasiku.... 
Jangan buat aku marah, 
jangan buat aku membunuh..... 
Sudahlah, jangan intervensi diriku 
karna aku seorang yang sombong...

Jangan ajari tentang kepastian... 
Karna semuanya ada dalam benakku....

(catatan tentang kesombonganku)

"Kelemahanku"

Aku terlalu lelah menanti sosokmu
entah memang kesabaranku tlah luluh
dengan sisa simpati aku bertahan..
yang berharap kepada sosokmu....

Sesungguhnya didalam hati ini
tertuliskan pengharapan yang suci
tentang cerita indah....tentang surga abadi
yang kan kupersembahkan kepadamu
sebagai pendamping hidupku....

Mungkin kali ini bukan saatnya
aku menentukan jalanku....
karena memang kelemahanku
tuk menentukan pilihan...

"Aku Menggilaimu saat ini"

Gemuruh jingga terdalam dalam hatiku

lantangkan kekecewaan pada jiwa ini

tak tegar meratapi kenyataannya..

Entah memang sosokmu sangat berarti

atau memang karna hatiku tlah terkunci

oleh kekagumanku pada dirimu...

Aku tlah terbutakan oleh cinta

aku tlah terkakukan oleh senyummu

hingga malam-malamku terasa sesak

dan hari-hariku terasa kosong....

Aku menggilaimu saat ini....

"Perempuan Berkerudung Ungu" (Jilid II)

Aku jatuh cinta kepada sosokmu
entah karna aku menggilaimu
atau aku terlalu mengagumimu
wahai perempuan berkerudung ungu....!!

Malam ini benakku hanya teisikan kau
dan mungkinkah ini cinta sejatiku?
Ataukah kau hanyalah sebuah cerita saja?
Entahlah mungkin imajinasiku terlalu dalam terhadapmu...

Indah memang jika kau menjadi miliku
keajeganku kini tlah tergoyahkan 
dengan kesempurnaan sosok perempuan berkerudung ungu
hati ini terkalahkan dengan sosok cantikmu

Dan...kali ini hanya kau yang kuinginkan
hanya kau yang kudambakan
tuk menjadi pendamping jiwaku
tuk menjadi selimut hatiku slamanya.....

(sebuah 'kekagumanku' kepada sosokmu)
"medio, april'11" 02:05

Tentang Perasaan

Saatnya rasa ini berbicara pada sosokmu
tentang cerita indah yang tersimpan
dalam setiap lorong-lorong hatiku
dengan satu pintaku tuk memilikimu...

Karna tak berdayanya aku
tuk ungkapkan semua asa perasaan
kepada sosok terindah dalam hati ini

Dari dirimu aku menemukan keindahan
dari sosokmu aku mengagumimu
dari senyummu aku temukan kedamaian..
dan dari sorot matamu ku temukan keabadian...

Mungkinkah karna aku menggilaimu
entahlah.......

"Teruntuk Sang Biru..."

"Teruntuk Sang Biru..."

Cinta ini terlanjur tulus kepadamu
walau memang kau tak secantik dulu
tak secantik ketika pertama kumelihatmu

Mungkin ini adalah terindah dalam hidupku
ketika aku merasakan damai bersamamu
bersama keping-keping ketulusanku..

Sang Biru...
Biarkan cinta ini terpatrikan dalam rongga hatimu
dan mesti aku tak harus menjadi milikimu

"21:51"

Teruntuk Bidadari Jiwaku

Malam ini memang tak berbintang,
seperti malam-malam kemarin.
yang pernah hiasi langit malam hitamku.
Dengan gerimis yang basahi tanah hatiku,
kau hadir dalam kantung hati yang merah menganga.
Hingga terasa indah malam ini kau hiasi dengan khayal bayangmu.
Adakah kesempatan untuk sosoku untuk memilikimu sepenuhnya.
kuingin slamanya kau menjadi pasangan jiwaku
hingga ajal ini terjemputkan....
Kuberharap kau adalah satu untuku
menjadi selimut hatiku disetiap detik waktuku

Akankah kedukaanku terhapuskan oleh sosokmu...??
Tepatkah kau menjadi pelabuhan jiwaku??

03 Pebruary'11

Kemarin Tentangmu, Kini Tentangku

Kemarin, keindahanmu hiasi jiwa ini

hingga aku rasakan kosong jika tak melihatmu

kemarin, kau tuangkan kisah cantik untukku

hingga aku merasa damai dengan sosokmu

Kini, aku tak rasakan lagi seperti dulu

entah mungkin kau tlah pergi dari relung hatiku

atau memang kau tlah hilang dari semua kisahku

dengan meninggalkan luka dari gores lakumu

Kisah indah itu  tlahku simpan dalam sakitku

sampai luka ini terobati oleh sosok lain

hingga saat kau melupakan cerita ini

mungkin sampai aku tuliskan kata tamat

Biarlah sosokmu kujadikan simbol sakitku

dan kisah indah itu menjadi pijakanku

tuk mencari kedamaian hari esokku..

Cikotok, 27 January 2011

Rasa Perih Yang Terindah

Rasa indah perih ini

karna sosokmu yang tlah hilang

dalam dinding-dinding hatiku

dan aku menyesal mencintaimu.

Dengan sisa-sisa cinta

aku bertahan dalam setiap detikku

hingga aku merasa damai sendiri

terbatasi oleh keraguan yang menganga

Walau harap ini tak pernah sirna

tentang sosok penggantimu

tentang pengisi setiap ruang hatiku

dalam semua asa dan inginku

Rasa perih yang terindah

yang pernah hadir dalam jiwa

dan tlah menghiasi sesaknya amarah...

"Gejolak Cemburu Tak Tertahankan"

"Gejolak Cemburu Tak Tertahankan"
(Ketika mata hati ini menatap lebih jauh tentang sosokmu)

Mata ini sulit sekali kupejamkan,
mungkin karna ketidaknyamananku saat ini???
Entahlah, tapi kurasakan begitu linu hati ini..
ketika aku tau kau tak sepenuhnya untukku.

Mungkin aku terlalu lugu menilaimu, memandangmu
sebagai sosok yang terindah untukku
sebagai sosok tercantik didepanku
sebagai bidadari pengisi hatiku..

Tersayat sudah hatiku kali ini
menerima kenyataan cinta yang semu
dari sosok yang ku agungkan
dari sosok yang ku andalkan.....

Masih ingatkah....???
Ketika kutuliskan bait demi bait
puisi cinta yang terimajinasi olehmu
dan kupersembahkan hanya untukmu

Luluh sudah....
sosok itu tak ada lagi padamu
tak ada lagi pada sosok yang ku banggakan
tak ada lagi segalanya...

Kekagumanku....
Keindahanmu...
Kedamaianku...
Hilang... bersama sosok "Perempuan berkerudung Ungu"


......